Wednesday, October 31, 2012

The Strudels


Yak satu lagi kafe/eatery yang ada di Jl. Progo Bandung. Selain ada Rocca, Hummingbird, Kopi Progo dan lain-lain, ada juga The Strudels. Letaknya passs banget depannya Hummingbird. Kalau dari depan sih keliatannya kecil, tapi pas masuk ternyata gede juga.

Hari Minggu yang malas kemarin, gue ke sini dengan tujuan ingin minum-minum aja. Yang gue suka dari The Strudels itu... tempatnya nyaman banget. Hampir di setiap meja ada sofa empuk panjang. Terus di bagian depannya agak bernuansa harem-arabic gitu deh warnanya dominan merah marun, dengan dimmed light, lalu ada tirai-tirai yang berbentuk helaian benang (ini maksudnya gimana, Sar?)  mungkin ini gara-gara mereka menyediakan sheesha kali ya... tapi gue ngga sempet nyoba sih sheesha nya.

Maksud gue tirai berupa helaian itu yang beginiii
Waaaa maaf banget lagi-lagi gue kelupaan bawa kamera. Perasaan udah dimasukkin tas, tapi  pas di cek ngga ada. hahahha. Jadi yaah, gambarnya blurry dan ngga jelas gini.

Menu
Menunya bervariasi banget dan banyak pilihannya serta kelihatannya enak semua. Harganya juga terjangkau, hampir semua menu harganya di bawah 50 ribu. Pas gue ke sini, banyak makanan dan minuman yang kosong. Apple Ice Tea yang tersohor itu juga lagi kosong. Sedih deh... Dan juga kemrin gue belum sempet coba strudels yang jadi specialty nya nih... kapan-kapan deh...

Hot Chocolate Strudels, 20K
Ice Green Thai Tea, 14 K


Original Pancake, 18K
 Hot Chocolatenya standar enak. Green Thai Tea nya enaaak. Yah gue emang suka thai tea sih, jadi ya pasti enak. Ini pertma kalinya gue nyoba green thai tea. Rasanya menurut gue ngga ada bedanya, tapi gue lebih suka thai tea yang biasa sih. 

Pertama disuguhin pancake gue agak kecewa. Yaaaah maple syrupnya dikit banget... biasanya kan suka dikasih ekstra. Terus sepi banget piringnya... kayak telor dadar deh. Tapi pas dimakan... enak!! Ternyata terkadang enak itu datang dari sebuah kesederhanaan ya (apasih Sar?). elain enak, ini juga ngenyangin, nyam!! Gue mau ke sini lagi ah, buat nyoba main coursenya, apple ice tea, strudels sama sheesha nya!!

Penampakan dari luar
 CIAO!!


Kreasi Daging Kurban

Selamat Hari Raya Idul Adha bagi yang merayakan!! Kemarin gue dapat daging kurban lumayan banyak banget. Ada sapi dan ada domba. Gue sih makanin daging sapinya aja... walau sebenarnya ngga begitu suka. Sudah pasti beberapa hari pasca Idu Adha menu makannya daging melulu. Huweee. Gue sendiri bikin ini nih di rumah :

Soto Betawi ala-ala
Sotonya surprisingly enak. Padahal resepnya modal nekat dan browsing-browsing random di internet. Kapan-kapan gue share deh resepnya...

Sate
Hahaha. Ini mah menu wajib nasional di saat Idul Adha. Rasanya juga enak. Ini cuma dibumbuin pake bawang merah, bawang putih. ketumbar, garam dan kecap. Makannya juga ngga pake bumbu kacang. Tapi tetap enaaaak. Ini menu favorit keluarga gue tahun ini!!

Sebenarnya masih banyak menu daging Idul Adha. Dari rendang, gepuk, soto sulung, sampai GULAI HIDUNG SAPI yang ngga gue sentuh sama sekali. Cuma dua hal di atas yang gue bisa makan tuh.

CIAO!!




Monday, October 29, 2012

Sweet Pumpkin Cake

Seminggu yang lalu, gue menemukan setengah buah labu teronggok di dalam kulkas. Gue tanya sama orang rumah mau diapain, pada bilang ngga tau. Tadinya sih mau dibikin kolak, tapi bahan-bahannya ngga ada. Akhirnya setelah bengang-bengong-bingung, diputuskan gue mau membuat bolu labu (lucu ya namanya, bolu labu :p).

Karena gue belum pernah bikin bolu abu sebelumnya, gue browsing-browsing lalu menemukan resep yang dirasa cocok. Nah sialnya... timbangan masak gue rusak... jadi gue menggunakan takaran seenak jidat berdasarkan perasaan dan firasat. Hasilnya enaaaak. Everyone in the house loves it!! Tapi... BANTET. Jadi ngga ngembang gitu loh... tapi rasanya sih enak, manisnya pas. Nyokap gue bilang, ini dikarenakan takaran labu dan terigunya ngga seimbang.

Karena ini proyek gagal, gue ngga akan share resepnya. Fotonya aja yaaa.



Semoga kapan-kapan gue berhasil membuat bolu labu.

CIAO!

Sunday, October 28, 2012

Sambel Hejo

Sambel Hejo = Sambal Hijau dalam bahasa Sunda.

Sambal Hejo merupakan salah satu restoran Sunda terkemuka di Bandung. Awalnya Sambal Hejo terletak si Jl. Natuna, namun beberapa tahun lalu Sambal Hejo membuka cabangnya di Jl Katamso, yang mana lumayan deket dari rumah gue.

Pertama datang ke sana, akang-akangnya langsung menyediakan ini di meja. Oooh jadi konsepnya kayak makan di rumah makan padang gitu ya...



Ini namanya cimplung. Pertama liat, gue kira ini bola-bola ubi yang manis isinya gula merah. Ternyata salah. Ini perkedel kentang. Dan enak banget. Gimana ya cara bikinnya sampai bulat sempurna begitu...

Ayam Goreng @7500

Sambal Hijau
Ayamnya enak sekaliii... pengen ngabisin semuanya tapi ya .... Sambelnya sama sekali ngga pedes. Beneran ngga pedes. Dominan tomat hijunya daripada cabenya, makannya rasanya asem.

Pokoknya makan di sini nikmat banget... Harganya juga sangat terjangkau.

CIAO!!

Thursday, October 25, 2012

D-I-Y Thai Ice Tea

Beberapa waku yang lalu, gue bikin post tentang review Thai Tea yang pernah gue coba di sini. Nah sekarang gue dengan nekat mencoba membuat Thai Tea sendiri. Hahaha. Resepnya gue adaptasi dari sini. Gue ambil resep ini karena si penulis resep mencantumkan ada rempah-rempahnya. Gue selalu pengen tau rempah yang terkandung dalam Thai Tea itu apaan aja. Ternyata... rempah yang terkandung dalam Thai Tea diantaranya adalah bunga lawang (star anise) dan kapulaga (cardamom). Dan rempah-rempah ini dapat didapatkan dengan mudah di toko swalayan.

(Harusnya dalam resep ini pakai teh hitam thailand impor, tapi karena gue ngga ada, gue pakai teh celup Sosro Black Tea. Harus black tea ya - setelah trial error beberapa kali, ternyata black tea sosro itu paling pas)

Bunga Lawang (Star Anise)

Kapulaga (Cardamom)



Berikut resepnya :
- 2 teh celup Sosro Black Tea
- 500ml air 
- 1 teh celup Teh Poci Vanilla (optional)
- 1 buah bunga lawang (star anise)
- 1 buah kapulaga
- 50 ml susu (bisa susu kental manis, whole milk, bisa ditambah santan juga)
- gula cair (optional)
- Es Batu

*resep untuk 2 porsi

Cara membuat :
- Didihkan air secukupnya, masukkan 3 teabags. Masukkan bunga lawang dan kapulaga. Rebus selama 5 menit, saring.
- Taruh es batu dalam gelas. Tuangkan teh yang telah di saring.
- Campur susu dan gula cair. Apabila pakai susu kental manis, campurkan hanya sedikit gula.

Ta-Da

Thai Tea ala-ala

Horeeee!! Jadi jugaaa!! Tapi kurang cakep yah, gue ngga punya gelas saji gitu siiih :p. Sebenernya banyak sih ingredients yang gue skip di resep aslinya, seperti bubuk almond yang gue ngga tau dapet di mana.

Rasanya hmmm. Lumayaaaaan. Ada wangi rempah-rempahnya gitu deh. Waktu itu gue pakai 3 butir kapulaga jadi rasanya agak berbau jahe gitu. Hahaha. Tapi rasanya tetep enak. Tips gue... tunggu teh nya sampai dingin dulu, jangan panas-panas tuangin dalam es.

Silakan mencoba!!

CIAO!!

Resep Moyang

Satu lagi tempat makan yang highly recommended di Bandung. Berbeda dengan cafe/eatery berkonsep yang lagi hype di Bandung, Resep Moyang ini merupakan tempat makan yang sederhana namun makanannya enak semua dan tentu saja murah sehingga ngga bikin dompet nangis.

Resep Moyang ini letaknya di Jl. Pahlawan, beberapa meter dari Taman Makam Pahlawan. Bangunannya berupa rumah gede, dan terasnya digunakan untuk restoran ini. Tapi ada juga beberapa meja juga yang berada di dalam rumah. Interiornya sederhana namun bikin nyaman dan betah berlama-lama. Kalau malam suasananya romantis karena ada lampion-lampion gitu deh.

Menu di sini beragam banget, masakan khas Indonesia, western dan asian cuisine juga ada. Sama dengan Selasih yang belum pernah mengecewakan gue, Resep Moyang juga sama. Semuanya (yang pernah gue coba) enak!! 
 

Sop Buntut Bakar

Beef Stroganoff

Karedok
Nasi Timbek Komplit Ayam Goreng
Gue lupa harga persisnya berapa, soalnya kunjungan gue yang terakhir harganya naik sekitar beberapa ribu gitu. Waktu itu sih harga Sop Buntut Bakar 27.5K, Beef Stroganoff 19K, Karedok 9K dan Nasi Timbel Komplit 17.5K. Mungkin sekarang harganya sudah agak berbeda. Tapi tetep worth kok!!

- Sop Buntutnya enak. Kuahnya gurih, apalagi kalau dikasih sambel jadi seger. Dagingnya juga sangaaaat generous, gede-gede banget.
- Beef Stroganoff merupakan menu favorit gue di ReMo ini. Dagingnya empuk, sausnya creamy dan paprikanya krenyes-krenyes enak banget. Gue ngga suka paprika, cuma di sini aja gue doyan makan paprika :)
- Karedoknya juga enak. Bumbu kacangnya cukup berasa dan dikasih kencur jadi ada wangi-wangi gitu
- Nasi timbel ini best deal banget. Dengan harga segitu udah dapat macam-macam makanan. Ayam dan sambelnya enak!!

Selain menu-menu di atas, yang enak di sini adalah nasi goreng panggang (ada mozarellanya!!), bitterballen, spaghetti carbonara yang super creamy dan pizzanya juga enak-enak! Minumannya bervariasi juga, dari teh-teh biasa sampe punch yang seger-seger. Pokoknya yang ke Bandung harus menyempatkan diri datang ke sini!!




CIAO!!

Resep Moyang
Jl Pahlawan 73 Pahlawan, Bandung
022-70037005

Carlo de Huts

Carlo de Huts ini letaknya di Senayan City lantai paling dasar. Tempatnya nyaman dan lucu banget. Terus ada smoking area di bagian luarnya. Gue ke sini beberapa kali dan makannya enak-enak banget. Kalau beli Ice Tea bisa refill sepuanya lho btw :p. Gue setiap ke sana selalu lupa foto makanannya (selain lupa, ngga bawa kamera juga). Gue hanya bisa mengabadikan satu menu ini, yang kebetuln merupakan favorit gue. Banget.


Payahnya... gue lupa nama menu lengkapnya apaan. Pokoknya ada 'black forest' nya deh, harganya waktu itu 37.5000. Ini porsinya gede banget. Bikin kenyang. Di atas pancake nya ini ada blueberry jam, whipped cream, es krim vanilla, chocochip dan cherry. Pokoknya rasanya enak tapi ngga eneg. Hehehe.

CIAO!!

Friday, October 19, 2012

Cuppa Coffee

One of my favorite coffee shop in town!! Pertama coba Cuppa Coffee ini waktu di Blok M Plaza, iseng-iseng nyoba Latte nya. Dan rasanya enak!! Porsinya juga di gelas (yang menyerupai mangkok) gede. Ternyata cuppa coffee ini ada juga di Lotte Fatmawati. Kebetulan deket kantor Aros, yaudah gue jadi sering nongkrong di sana.... ngerjain skripsi sesuatu sambil nunggu Aros pulang kantor.

Vanilla Latte, 26 K
 Gue masih lebih suka Cuppa Latte nya sih, kopinya lebih berasa. Walaupun yang ini juga enak. Susunya gurih dan wangi vanilla nya enak banget. Mendingan kalau ke sini pesen yang regular size, cuma beda 3 ribu sama yang small. Puass banget!!

Ice Cuppa Latte, 26 K
 Dulu gue sering pesen yang panas dan suka banget!! Ini juga enak. Kopi dan susu nya perfectly blended. 

Green Tea Frosticcino, 35K

Gue lebih suka yang ini daripada yang di starbucks. Rasanya ngga terlalu manis... tapi aroma green tea nya ngga sekuat yang di starbucks sih...

Bakso Kotak Rawit, 18K
Ini merupakan menu baru mereka. Pas gue bilang ke waitress nya mau pesen baso, dia ngasih 3 pilihan : baso urat, baso goreng sama baso kotak rawit. Gue belum pernah coba baso kotak (basonya hipster nih :p) jadi gue pesen ini. Porsinya cukup, ngga terlalu banyak dan pas buat jadi temen minum kopi. Rasa basonya ternyata pedes, that's why dinamain baso rawit. Mie, bihun dan kuahnya juga enak!!

Chicken Katsu Salad, 30K
I'm not so into salad, but I'm really into chicken katsu :p. Waaah, enaak. Potongan selada, tomat, wortel dan jagung ditambah thousand island sebagai dressing. Chicken katsunya enak, gurih. Tapi bukan terbuat dari fillet yang dibalut tepung panir lalu di goreng, ini ayamnya kayak udah diolah gitu. Ini lebih mirip chicken nugget raksasa. Hehehe. Tapi tetep enak!! Love it.


Pokoknya setiap gue ke cuppa coffee ini selalu puas.  Makanan, minuman juga stafnya yang helpful dan ramah. Tapi pas minggu kemarin gue ke Cuppa Coffee Fatmawati, AC nya lagi rusak sehingga kepanasan. Tiga hari berikutnya gue ke sana lagi eh masih rusak juga AC nya -_-. 

Pokoknya gue merekomendasikan Cuppa Coffee ini sebagai salah satu coffee shop yang pantas dikunjungi.


CIAO!!

Tuesday, October 9, 2012

Review : Thai Tea


Teh thailand, atau Thai Tea merupakan salah satu minuman yang lagi gres (aih, gres bahasanyaa) sekarang-sekarang ini. Mungkin ketenarannya hampir sama dengan makanan-minuman serba green tea atau matcha. Thai tea (nama aslinya cha yen) merupakan campuran dari black tea, susu dan beberapa rempah-rempah. Dan gue suka banget sesuatu yang mengandung rempah-rempah di dalamnya. Warna thai tea ini biasanya cokelat muda atau orange. Gue pribadi suka banget sama thai tea ini. Paduan susu dan teh dan wangi rempah-rempah ini yang bikin gue nagih. Apalagi kalau dingin. Slurpp.

Sekarang sudah banyak restoran yang menghidangkan thai tea sebagai salah satu pilihan menu minuman. Bahkan banyak juga gerai-gerai franchise yang menjajakan thai tea ini. Gue sendiri hampir selalu memesan thai tea kalau lagi makan di luar. Rasanya sih menurut gue hampir sama di seluruh restoran. Mungkin itu dikarenakan mereka pake bahan baku yang sama, yaitu teh thailand impor. Yang membedakan biasanya cuma kepekatan teh nya, campuran susu (entahkah dia pakai susu kental, whole milk atau evaporated milk, bahkan di beberapa resep ditambahkan coconut milk) dan kadar kemanisannya. Ini menurut gue lho ya. Ingat. Based on my personal taste.

Kebanyakan thai tea ini udah pernah gue bahas di post-post sebelumnya :)

1. Platinum Ciwalk


Harga : Sekitar 12.000
Campuran susu dan tehnya pas. Hanya saja terlalu manis. Manis bangeeet.
Nilai : 3.5 dari 5

2. FOCO Thai Tea Drink


Harga : 10.000
Foco thai tea drink ini bisa dijumpai di minimarket terdekat (biasanya sih Indomaret) atau di swalayan yang menjual barang-barang impor. Rasanya enak. Rempah-rempahnya cukup kerasa.
Nilai : 4 dari 5
3. Dunkin Donuts


Harga : 22.500
Agak mahal emang harganya. But you won't regret it. Ini merupakan salah satu thai tea favorit gue. Perfectly balanced.
Nilai : 4.5 dari 5


Harga : - (lupa)
Mereka pakai whole milk untuk campurannya. Gue kira akan too milky rasanya. Ternyata ngga. Teh nya yang lumayan pekat nutupin rasa susunya. Ini rasanya enak. Worth to try.
Nilai : 4 dari 5

5. Mr. T Thai (Bandung Trade Center)


Harga : 5.000 cup kecil
Hmmm. Rasanya kurang rich menurut gue, walaupun tetep aja gue abis.Mungkin gara-gara pake es nya kebanyakan kali ya... Oh ya, thai tea ini pakai santan loh sebagai campurannya. Jadi ada sensasi rasa gurih di mulut.
Nilai : 3.5 dari 5

6.  Addic'tea
 Harga: 30.000/liter
Ada thai tea dan green thai tea. Rasanya lebih dominan susu dibanding teh nya. Tapi tetep aja enak, soalnya ngga terlalu manis. Ini bisa delivery lho...
Nilai : 4 dari 5



Harga : 9.000
A best deal. Dengan 9.000 rupiah saja gue mendapatkan thai tea yang enak banget. Spicesnya dan teh nya kerasa. ngga susu melulu. And the color... wow.
Nilai : 4.5 dari 5


 Harga : 21.000
Too milky for my liking. But it's okay.
nilai : 3 dari 5



Harga : 14.000
one of the best I've ever tasted. Campurannya pas. Murah lagi.
 Nilai : 4.5 dari 5



 Harga : 12.000
Bisa dilihat kalau ini pakai susu kental manis. Walaupun kemanisan... rasanya lumayan enak ... tapi gue kehilangan rasa gurih susu aja... dan masih ada ampasnya juga. Walaupun ngga mengurangi kenikmatan sih...

Nilai : 3.5 dari 5

11. Taste Nirvana Real Thai Tea Latte

 Harga : 16.000 (280ml)
Gue beli ini di setiabudi supermarket bandung. Rasanya... agak lucu. Setelah gue liat di ingredientsnya... ternyata ini pakai soy milk. I'm a huge fans of soy products, especially soy milk. Tapi menurut gue kurang pas ada kalau dibikin thai tea.
Nilai : 3 dari 5

12. Nestea Milk Tea

Picture is taken from here

Harga :
Gue waktu itu beli di thailand, per packs nya, isi 10 sachet = 50 Baht ( 15.000 rupiah). sampai sekarang belum dijual umum di supermarket Indonesia, tapi banyak yang jual online juga sih... mematok harga 40.000 ke atas. Hmmmm.

Gue pertama nyoba ini waktu ke thailand dan beli di 711. Enak bangeeeet. Milky, creamy, spices-y dan cukup manis. Rasanya pekat tapi ngga bikin eneg. Warnanya juga cantik. So far, this is the best thai tea I've ever tasted.

nilai : 5 dari 5

13. J.co
 
Harga : Lupa sih tepatnya. 30-ish for the bigger size
Enak. I really enjoy drinking this. Gue kira akan too milky, taunya tidak sama sekali.
Nilai : 4.5 dari 5

14. Tea Towers


Harga : 10.000 cup sedang
Letaknya di PVJ lantai dasar, yang ada carrefournya itu loh... Banyak yang bilang kalau thai tea di sini enak banget. Rasanya ya enak sih menurut gue, ada aroma-aroma wangi gitu, tapi menurut gue masih biasa aja. Masih banyak thi tea yang lebih enak. Dan ini es nya BANYAK BANGEEEEET. Jadi rasanya cepet tawar gitu pas es nya meleleh.
Nilai : 4 dari 5
----

Jadi itulah beberapa review thai tea yang pernah gue coba. Dan gue terus akan mencoba thai tea lainnya. Sekali lagi, penilaian ini berdasarkan penilaian dan pengalaman pribadi gue ya :)

So, ada rekomendasi tempat di mana gue harus mencoba thai tea yang enak?


CIAO!!

Sunday, October 7, 2012

DIY Home-made Pesto

Beberapa minggu lalu gue makan pasta pesto di sebuah restoran untuk pertama kalinya dan gue sukaa banget. Sebelumnya gue ngga begitu suka jenis pasta yang ditumis-tumis, tapi pas makan pesto ini, waaaw, love it love it.

Dan gue memutuskan untuk mencoba bikin sendiri. Untuk resepnya gue browsing di internet dan liat tutorial di youtube. Rasanya... hmmm not bad. Menurut gue agak kurang savory, but my mom really loves it. Dia malah nambah berkali-kali dan besoknya minta dibikinin lagi :)


Berikut resep pasta pesto sederhana ini :

Bahan-bahan
- 200 gram spaghetti (gue pakai la fonte)

Untuk Pesto :
- Olive oil (minyak zaitun)
- 2 ikat basil/kemangi (untuk 200 gram pasta)
- Bawang putih
- Fillet ayam, bumbui dengan lada dan garam
- Bawang putih
- Keju parmesan


Cara membuat :
- Rebus spaghetti. Setelah ditiriskan dikasih satu sendok minyak goreng agar tidak lengket
- Masukkan kemangi ke dalam food processor (blender juga bisa), ditambah olive oil dan bawang putih. Diberi garam dan lada secukupnya. Tiriskan.
- Tumis ayam yang sudah dibumbui sampai matang. Kalau suka boleh dimasukkan bawang putih cincang.
- Masukkan saus pesto ke dalam tumisan, lalu masukkan pasta sambil terus diaduk.
- Tambahkan garam dan lada secukupnya
- Tabur keju parmesan (waktu itu sih gue pake cheddar)
- Sajikan selagi hangat :)

Yap itulah pasta pesto ala gue. Sangat sederhana dan mudah dan tentu saja (semoga enak)

Selmat mencoba :)

CIAO!!



Rumah Lezat Simplisio


Pertama kali gue denger tentang tempat makan ini dari timeline di twitter. Account mereka. @RumZatSimplisio suka ngetweet tentang menu mereka berserta foto-fotonya yang tempting. Karena penasaran, gue memutuskan untuk ke sana weekend kemarin.

Letaknya di Jl. Karapitan 45A. Kalau dari arah Unla, lurus terus ngelewatin lampu merah, terus tempatnya ada di sebelah kanan. Bangunannya berupa ruko berlantai tiga. Tempatnya sederhana, ada kursi-meja kayu yang lumayan banyak. Dan karena itu malam minggu, tempatnya penuh. 

Gue duduk di lantai dua yang merupakan smoking area. Interiornya beneran simpel dan sederhana. Berbeda dengan kafe-kafe berkonsep yang lagi happening banget di Bandung. Kursinya ngga ada senderannya jadi bikin punggung pegel. Hahaha.



Kami dikasih sebundel buku menu yang tebeeel banget dan sangat colorful. Sempet bingung mau pesen apa, soalnya menunya banyak banget. Dari makanan Indonesia seperti soto, japanese kayak sushi dan ramen, western seperti pasta, dan beberapa dessert seperti pudding.

Menunya gede banget. Segede file box!!

The Colorful Menu. Tempting banget kan ya liatnya?

Gue memesan Salmon Mond Mayo Maki dan Thai Tea, dan Aros memesan potato wedges dan teh tawar panas. Hmm nunggunya lama banget, dan agak senep karena 2 pelanggan yang dateng setelah gue makanannya dateng duluan. Akhirnya setelah 30 menit dateng juga makanan gue.


Sushinya rasanya tawar, sedih. Padahal they came with a good presentation. Dan Salmon-Mayo nya sama sekali ngga kerasa, bahkan gue kira mereka lupa naro mayo-nya. Soalnya dikit banget :(. Cuma ada satu sushi yang jumlah salmon-mayonya masuk akal. Mungkin rasanya akan lumayan kalau nori-nya ada rasanya. Yang ini norinya juga tawar. Akhirnya gue memakan ini dengan saos sambal demi mendapatkan rasa. Harganya 17.500 untuk mendapatkan 9 pcs sushi mini. Soalnya ada sushi yang ukurannya jumbo juga lho. 

Potato Wedges, 15.000

 Potato wedgesnya enak. Gurih, lembut dengan kulitnya yang crispy. Ini merupakan penghiburan gue setelah agak kecewa dengan sushinya. hiks.

Thai Tea, 12.000
Thai Tea. Just like another thai tea, hanya saja disini pakai susu kental manis. jadi rasa susu kental manisnya dominan banget. Tapi gue tetap menikmati kok. Not bad. Eh ada juga green thai tea lho. Yang membedakan katanya hanya warnanya.

Overall, gue cukup puas. Selain makanannya lumayan, harganya yang lumayan, serta rasa penasaran gue terhadap Rumah Lezat Simplisio in akhirnya terbayar juga. Hehehe. Sebagai pendatang baru, menurut gue Rumah Lezat Simplisio cukup berani karena menawarkan berbagai menu, form east to west, dengan berbagai varian di di setiap jenisnya.

 Menurut gue, service di sini perlu ditingkatkan. Makanan gue keluarnya lamaa banget. Serta ada beberapa waiter yang terlihat bingung ketika gue tanyai sesuatu dan sama sekali ngga ada waiter yang standby di lantai dua, sehingga gue mau tak mau harus ke bawah jika perlu sesuatu. Begitu juga saat gue mau bayar, ngga ada yang stand by di kasir dan gue cukup lama menunggu untuk menunggu bill dan menunggu untuk uang kembalian. Tempatnya cukup nyaman, menurut gue. Hanya saja bukan tipe tempat makan yang akan nyaman jika ingin berdiam berjam-jam. For me, it's more like another rumah makan with fancy menus.

Will I visit this again next time? A big 'Sure!!'. Gue masih penasaran dengan beberapa menunya. Terutama risoles durian dan menu mie-nya seperti ramen dan mi hongkong.


CIAO!!

Rumah Lezat Simplisio
Jl. Karapitan No. 45 A Bandung
0818 0910 1089
@RumZatSimplisio